top of page

ARTICLES

FFIC: Bonding and Home Visit


Hai, CIMSA! Untuk membentuk anak Indonesia yang sehat dan cerdas, langkah awal yang paling penting dilakukan adalah pemenuhan gizi pada anak sejak dini, bahkan saat masih di dalam kandungan atau yang dikenal dengan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). 1000 HPK dimulai sejak dari fase kehamilan (270 hari) hingga anak berusia 2 tahun (730 hari).


Meninjau lebih dekat lagi, berdasarkan data profil kesehatan Aceh, data yang bersumber dari dinas kesehatan kabupaten/kota, diketahui rasio angka kematian ibu di Aceh tahun 2016 sebesar 167 jiwa per 100.000 kelahiran hidup, meningkat dari tahun sebelumnya, yaitu 134 jiwa per 100.000 kelahiran hidup. Riset menunjukan pada Kabupaten Aceh Besar menempati posisi keempat terendah cakupan kunjungan K4 ke puskesmas. Berdasarkan profil Kesehatan Kabupaten Aceh Besar, Kecamatan Darussalam menempati posisi terendah kunjungan ibu hamilnya. Dari total keseluruhan jumlah ibu hamil 680 orang hanya sebanyak 374 orang yang memenuhi cakupan K1 atau sebesar 55%. Sedangkan cakupan K4 di Darussalam hanya sebanyak 284 orang atau 41,8%.


Berdasarkan latar belakang tersebut SCORA CIMSA FK Unsyiah mengadakan Community Development Fabulous Family Community (FFIC). Dimana acara ini di adakan sebanyak 4 kali intervensi dan 1 kali evaluasi yang dipadu dengan susunan acara dan materi yang menarik serta pemateri yang sangat menarik yaitu Prof. DR. dr. Muhammad Andalas, Sp. OG(K)-FMAS. Selain itu, SCORA CIMSA FK Unsyiah juga telah memiliki kader aktif yang telah dilatih pada tahun sebelumnya. Diharapkan para kader inilah yang akan melanjutkan kegiatan FFIC ini, sebagai bukti bahwa para kader ini telah paham dan mandiri atas apa yang telah didapatkan selama ini.


Selasa, 4 September 2018, SCORA CIMSA Unsyiah melakukan Bonding dengan 10 orang Ibu-ibu posyandu yang merupakan kader FFIC di kampung Tanjung Selamat Aceh Besar. Kegiatan tersebut dilakukan berupa turut membantu kader dalam melakukan Antropometri kepada peserta Imunisasi, membuka pelayanan cek tekanan darah dan juga menjelaskan berbagai rancangan yang akan kader lakukan dalam 3 periode ke depan dalam rangka mensukseskan Hari Pertama Kehidupan (Golden Period). Tanggal 4 Oktober 2018, kader telah melaksanakan kegiatan Antopometri dimana kegiatan ini adalah kegiatan rutin setiap bulannya yang bertujuan untuk memantau keadaan gizi anak-anak desa Tanjung Selamat.



Pada tanggal 29 Oktober 2018, OC bersama dengan kader telah melaksanakan Home Visit ke rumah-rumah warga Tanjung Selamat untuk pengambilan assesment terhadap pengetahuan ibu mengenai 1000 HPK. Dimana warga antusias dalam menjawab pertanyaa-pertanyaan yang di berikan. Setelah melakukan kegiatan, kedepannya akan dilakukan beberapa kegiatan intervensi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dalam menyukseskan 1000 Hari Pertama Kehidupan.


Recent Posts
bottom of page